Menurut Jakfar (2012:20) tujuan dilakukannya analisis studi kelayakan investasi ada 5 (lima) yaitu:
Menghindari Risiko Kerugian
Berguna untuk mengatasi
terjadinya risiko kerugian di waktu yang datang karena adanya semacam kondisi
ketidakpastian. Kondisi tersebut ada yang sudah diprediksi mungkin terjadi,
namun ada juga kondisi yang tidak dapat diprediksi. Studi kelayakan berfungsi
untuk meminimalkan risiko yang tidak kita inginkan, baik risiko yang dapat
dikendalikan maupun yang tidak dapat dikendalikan.
Memudahkan Perencanaan
Apabila bisa memprediksi kejadian
di masa yang akan datang pasti akan membantu mempermudah pembuatan perencanaan.
Memudahkan Pelaksanaan Pekerjaan
Panduan yang telah tersusun secara sistematis tersebut membantu
pelaksanaan usaha lebih tepat sasaran dan sesuai dengan rencana yang sudah
ditetapkan sebelumnya.
Memudahkan Pengawasan
Pelaksanaan suatu usaha sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan akan mempermudah pengawasan jalannya suatu usaha. Pengawasan ini perlu dilakukan agar tidak menyimpang dari rencana yang telah ditetapkan.
Memudahkan Pengendalian
Apabila dalam pelaksanaan suatu
usaha pengawasan telah dilakukan, maka kemungkinan terjadinya penyimpangan
dengan mudah terdeteksi sehingga pengendalian dapat dilakukan dengan segera. Pengendalian dilakukan agar suatu usaha tidak menyimpang dari garis yang telah
ditetapkan sebelumnya dan tujuan perusahaan dapat tercapai.
No comments:
Post a Comment