Thursday 16 July 2020

Etika Bisnis Pada Proyek Pembangunan Jalan Tol






I.1. Latar Belakang Masalah

Proyek pembangunan jalan tol merupakan satu dari beberapa fasilitas yang disediakan oleh pemerintah untuk mempermudah perjalanan masyarakat. Mendesain dan memulai proyek pembangunan jalan bukanlah merupakan pekerjaan yang sebentar tapi lebih ke proses yang sangat panjang. Pemerintah terutama Menteri Pembangunan dan Perumahan Rakyat perlu untuk berusaha mencari investor agar masalah biaya dapat terselesaikan, khususnya mengenai isu pembebasan lahan. Jalan tol sangatlah membutuhkan tanah yang biasanya dimiliki oleh penduduk seperti rumah ataupun sawah. Hal tersebut yang pada akhirnya membutuhkan usaha yang perlu diperhatikan untuk bernegosiasi dari pemilik tanah dan pastinya negosiasi tersebut tidak mudah.

I.2. Isu Utama

Pada kasus ini isu utama yang ingin diangkat adalah mengenai hambatan pada pembangunan jalan tol yang disebabkan oleh pembebasan lahan di beberapa area dikarenakan adanya ketidaksesuaian harga antara pemerintah dan komunitas.

I.3. Rumusan Masalah

Dari penjelasan diatas, maka dapat dirumuskan beberapa hal, yaitu :

  1. Apa dampak dari pembangunan jalan tol tersebut terhadap Negara dan penduduk sekitar?
  2. Apakah keputusan pemerintah Indonesia pada pembangunan infrastruktur mengakibatkan etika bisnis pada implementasinya? Apabila iya, isu apa yang muncul?
  3. Apabila pembangunan jalan tol menimbulkan isu etika ditinjau dari teori Utilitarian, Right and Duties, Justice & Fairness dan Caring Theory hal apa yang sekiranya dapat dilakukan oleh pemerintah untuk menghadapi masalah tersebut?

II. Kajian Pustaka Teori Etika

Etika berkaitan dengan kebiasaan hidup yang baik, baik pada diri seseorang maupun pada suatu masyarakat. Etika berkaitan dengan nilai-nilai, tata cara hidup yg baik, aturan hidup yg baik dan segala kebiasaan yang dianut dan diwariskan dari satu orang ke orang yang lain atau dari satu generasi ke generasi yang lain

II.1. Utilitarianism

Berasal dari bahasa Latin utilitas yang berarti “bermanfaat”. Menurut teori ini suatu perbuatan adalah baik jika membawa manfaat, tapi manfaat itu harus menyangkut bukan saja satu dua orang melainkan masyarakat sebagai keseluruhan. Utilitarianisme merupakan teori yang mementingkan suatu perbuatan yang membawa manfaat atau berguna bagi masyarakat secara keseluruhan, yang diperhitungkan adalah cost and benefit yang memperhitungkan tindakan yang dilakukan saat ini telah dilakukan secara efisien dan dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat kedepannya.

Jeremy Bentham, pendiri utilitarianisme, memberikan definisi ini "utilitas": ini adalah jumlah semua kesenangan yang dihasilkan dari sebuah tindakan, dikurangi penderitaan dari siapa saja yang terlibat dalam aksi tersebut. Sementara Filsuf John Stuart Mill mengembangkan konsep ini lebih jauh, dia tidak hanya memasukkan jumlah kesenangan, tapi juga kualitas kesenangan. Dia memusatkan perhatian pada peraturan, bukan tindakan individual. Lainnya telah mengajukan sebuah teori yang disebut utilitarianisme negatif. Mereka mendefinisikan utilitas hanya dalam hal penderitaan. 

Menurut Elizabeth Anscombe, utilitarianisme di sebut juga sebagai konsekuensialisme. Konsekuensialisme menyatakan bahwa konsekuensi dari tindakan apa pun adalah satu-satunya standar benar dan salah. Bandingkan pandangan ini dengan etika kebajikan, yang memperjuangkan kebajikan sebagai kebaikan moral. Beberapa percaya bahwa niat seseorang juga penting secara etis. Tidak seperti bentuk konsekuensial lainnya, seperti egoisme, utilitarianisme menganggap semua kepentingan sama. 

II.2. Right and Duties

Teori Kant menyatakan bahwa “manusia haruslah diperlakukan sebagai tujuan dan tidak boleh hanya sebagai sarana”. Argumen ini menyatakan bahwa masing-masing individu memiliki hak moral untuk diperlakukan sebagai orang yang merdeka dan sejajar dengan semua orang lain dan bahwa semua individu memiliki kewajiban moral korelatif untuk memperlakukan satu sama lain sebagai individu yang merdeka dan sederajat.

Teori hak merupakan suatu aspek teori deontology karena terkait dengan kewajiban. Hak didasarkan atas martabat manusia dan martabat semua manusia itu sama. Oleh karenanya, hak sangat cocok dengan suasana pemikiran demokratis. Teori ini adalah pendekatan yang paling banyak dipakai untuk mengevaluasi baik buruknya suatu perbuatan atau perilaku.

Dalam pemikiran moral dewasa ini barangkali teori hak ini adalah pendekatan yang paling banyak dipakai untuk mengevaluasi  baik buruknya  suatu perbuatan atau perilaku. Teori Hak merupakan suatu aspek  dari teori deontologi, karena berkaitan dengan kewajiban. Hak dan kewajiban bagaikan dua sisi uang logam yang sama. Hak didasarkan atas martabat manusia dan martabat semua manusia itu sama. Karena itu hak sangat cocok dengan suasana pemikiran demokratis.

II.3. Justice and Fairness

John Rawls menyatakan bahwa diantara prinsip-prinsip keadilan yang menjelaskan porsi asal, yang paling penting adalah prinsip kesamaan hak untuk memperoleh kesempatan. Prinsip keadilan menganggap bahwa diskriminasi melanggar prinsip keadilan dengan cara menutup kesempatan bagi kaum minoritas untuk menduduki posisi-posisi tertentu dalam sebuah lembaga sehingga otomatis berarti mereka tidak memperoleh kesempatan yang sama seperti orang lain.

II.4. Theory of Care

Pendekatan etika perhatian memperoleh sejumlah kritik berdasarkan beberapa alasan. Pertama, dikatakan bahwa etika perhatian bisa berubah menjadi favoritisme yang tidak adil atau bersikap parsial atau berat sebelah. Kritik kedua mengklaim bahwa persyaratan etika perhatian bisa menyebabkan kebosanan. Etika perhatian tampak mengharuskan semua orang mengorbankan kebutuhan dan keinginan mereka demi kesejahteraan orang lain. Keuntungan etika perhatian adalah mendorong untuk fokus pada nilai moral dari sikap parsial terhadap orang dekat dan arti penting moral dalam memberikan tanggapan pada mereka secara khusus yang tidak diberikan pada orang lain. Etika perhatian sangat terkait dengan etika komunitarian. Etika komunitarian adalah etika yang melihat komunitas dan hubungan yang fundamental.

III. Pembahasan

III.1. Apa dampak dari pembangunan jalan tol tersebut terhadap negara dan penduduk sekitar?

III.1.1.Dampak pembangunan terhadap negara

Pembebasan lahan yang mempunyai tujuan untuk kepentingan umum, bertujuan untuk memberikan lahan bagi pelaksanaan pembangunan. Hal tersebut berguna untuk meningkatkan kesejahteraan dan kesejahteraan bangsa, negara dan masyarakat dan sekaligus menjamin kepentingan hukum dari mereka yang mengendalikan atau memiliki obyek pengadaan tanah. Objek pembebasan lahan adalah tanah, ruang di atas dan di bawah tanah, bangunan, tanaman, benda yang berhubungan dengan tanah, atau lainnya yang bisa dinilai. Pihak yang berhak melepaskan tanah pada saat pembebasan tanah untuk kepentingan umum setelah mendapat ganti rugi atau dengan keputusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap. Kompensasi ini layak dilakukan dan diharapkan untuk mendapatkan pengganti yang adil kepada para pihak yang berhak atas proses pembebasan lahan. Beberapa hal yang berhubungan dengan operasi jalan tol, yaitu:

  1. Tujuan Operasi Jalan Tol : (1) Untuk mengurangi kemacetan di daerah berkembang; (2) Mendukung pertumbuhan ekonomi dengan memperbaiki distribusi barang dan jasa; dan (3) Untuk meringankan beban dana Pemerintah melalui peserta jalan tol.
  2. Manfaat Jalan Tol : (1) Pembangunan jalan tol akan mempengaruhi daerah pengembangan dalamperbaikan dan pertumbuhan ekonomi; (2) Meningkatkan mobilitas dan aksesibilitas orang dan barang; (3) Pengguna jalan tol mendapatkan keuntungan dari penghematan dari segi biaya operasional kendaraan dan waktu tiba apabila dibandingkan dengan jalan non-tol; dan (4) Badan usaha akan mendapatkan laba atas investasi melalui pendapatan tol yang bergantung pada kepastian tingkat tol.

III.1.2. Dampak terhadap komunitas

Berdasarkan pengguna jalan tol, kita bisa membagi masyarakat menjadi dua yaitu orang yang benar-benar menggunakan jalan bebas hambatan dan mereka yang tidak menggunakannya. Bagi mereka yang menggunakan jalan tol, mereka akan menemukan jalan tol untuk keuntungan mereka. Manfaat dari penggunaan jalan tol tersebut seperti tercantum di bawah ini:

  1. Orang mendapatkan apa yang mereka bayar. Untuk menggunakan jalan tol, seseorang harus membayar di gerbang masuk. Pembayaran ini akan kemudian digunakan oleh operator jalan tol untuk melakukan pemeliharaan jalan tol sehingga tetap dalam kondisi baik.
  2. Membantu mempercepat arus lalu lintas dengan bantuan teknologi. Saat ini, banyak jalan tol diIndonesia telah menggunakan teknologi GTO (Automatic Toll Road Substation) dimana pengguna jalan tol tidak harus membayar dengan uang tunai Sebagai gantinya, bayar tiket masuk tol dengan topup kartu, sehingga mengurangi antrian dan lalu lintas di pintu masuk tol.
  3. Menghemat waktu dan uang. Seperti disebutkan sebelumnya, jalan tol dibangun untuk memperbaiki mobilitas, baik untuk orang dan barang. Dengan mempercepat arus lalu lintas dan mengurangi volume mobil, ini akan membantu pengguna menghemat waktu dan uang untuk mencapainya tujuan.
  4. Mengurangi polusi. Dengan menggunakan jalan tol, waktu di jalan relatif lebih singkat sehingga jalan tol dapat membantu mengurangi polusi akibat kendaraan.
  5. Mendukung kegiatan usaha. Jalan tol dapat membantu meningkatkan mobilitas karena bisa menghemat lebih banyak waktu. Dengan kata lain, orang dan barang bisa mencapai tujuan lebih cepat. Salah satu dampaknya adalah pengurangan biaya untuk akomodasi. Sehingga menggunakan jalan tol dapat menghemat waktu dan uang yang anntinya dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan produktifitas perusahaan. Akan tetapi, untuk orang yang tidak menggunakan jalan tol mungkin tidak akan mendapatkan dampaknya secara langsung atau signifikan. Bahkan mungkin orang yang tinggal di sekitar jalan tol akan mengalami kerugian bukanlah keuntungan.

III.2. Apakah keputusan pemerintah Indonesia pada pembangunan infrastruktur mengakibatkan etika bisnis pada implementasinya? Apabila iya, isu apa yang muncul?

Infrastruktur merupakan alat utama untuk menunjang pembangunan suatu negara. Infrastruktur sangat penting untuk meningkatkan pembangunan ekonomi, baik di pemerintah pusat maupun daerah. Ketersediaan infrastruktur yang memadai merupakan kebutuhan mutlak untuk mendukung aktivitas sehari-hari, yang juga berarti itu infrastruktur merupakan bagian penting dari sistem pelayanan masyarakat. Salah satu infrastruktur yang memainkan peran besar seperti pemerintahan, ekonomi, industri, dan kegiatan sosial lainnya di masyarakat dan pemerintah adalah jalan tol. Untuk mendukung pembangunan ekonomi di Indonesia, Presiden Joko Widodo mendorong pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Masalah etika yang mungkin timbul karena pembebasan lahan adalah keadilan bagi pemilik lahan asli yang terkena dampak proyek jalan tol. Orang-orang itu sudah tinggal di daerah untuk waktu yang lama, namun karena proyek tol mereka harus meninggalkan rumah mereka dan pindah ke tempat lain meskipun jika mereka tidak mau. Beberapa bersedia untuk bergerak sementara yang lain tidak. Bahkan bagi mereka yang mau bergerak, mereka mungkin tidak begitu senang dengan hal itu. Bagi yang tidak mau bergerak, biasanya akan menjadi konflik yang telah lama ditarik yang berpotensi menunda proyek. Alasan mereka yang tidak mau pindah terutama karena mereka berpikir begitu pemilik proyek tidak mengimbangi mereka dengan harga yang pantas yang pantas mereka dapatkan mendapatkan ini juga menjadi masalah bagi pemilik proyek karena pada saat bersamaan mereka coba tekan biaya yang harus mereka keluarkan.

Bagi orang yang lahir dan besar di daerah yang terkena dampak jalan tol, karena mereka sudah tinggal di sana untuk waktu yang lama, mereka akan merasa memiliki tempat dan tidak mau dipaksa untuk pindah. Secara etis, mengambil hak seseorang seperti hak kebebasan memilih dianggap tidak etis. 

III.3. Apabila pembangunan tol menimbulkan isu etika ditinjau dari teori Utilitarian, Right and Duties, Justice & Fairness dan Caring Theory hal apa yang sekiranya dapat dilakukan oleh pemerintah untuk menghadapi masalah tersebut?

Dari sudut pandang utiliarianisme, perilaku yang tepat adalah perilaku yang akan membawa manfaat untuk jumlah terbesar. Untuk utilitarianisme, etis yang baik adalah bermanfaat dan menguntungkan, sedangkan yang buruk adalah yang tidak menguntungkan dan tidak berguna. Proyek jalan tol yang dibangun untuk meningkatkan pembangunan ekonomi Indonesia. Pembangunan jalan tol akan menjadi sebuah keuntungan bagi negara karena jalan tol akan menjadi bagian dari rute logistik yang lebih luas dan kompleks dimana Indonesia harus mendistribusikan barang. Jika tidak ada jalan tol, butuh lebih banyak waktu dan uang untuk mencapai tempat tertentu karena lalu lintas. Begitu jalan tol tersedia, tidak hanya perusahaan tapi juga pengguna lain, akan dapat mulai menggunakannya untuk menghemat lebih banyak waktu dan biaya perjalanan mereka.

Apabila ditinjau dari perspektif yang pernah tinggal di daerah jalan tol, mungkin tidak sepenuhnya hal tersebut dapat menguntungkan bagi orang tinggal di sekitar jalan tol karena mereka sulit untuk mendapatkan pekerjaan di tempat baru. Namun jumlahnya lebih sedikit apabila dibandingkan dengan keuntungan untuk seluruh masyarakat Indonesia yang bisa menggunakan jalan trans Sumatera. Oleh karenanya hal tersebut masih dianggap etis, utilitarianisme untuk orang banyak.

Sedangkan dari perspektif hak dan kewajiban, untuk orang-orang yang diminta pindah karena adanya pembangunan jalan tol, pemerintah dianggap telah melanggar hak mereka untuk dapat memilih tempat tinggal mereka secara bebas. Namun bila ditinjau dari kasus ini, orang pada dasarnya tidak mempunyai pilihan lain kecuali pindah ke tempat yang lebih jauh karena kalau tidak maka pembangunan jalan tol tersebut tidak dapat terlaksana. Sementara sebagai penduduk yang baik, mereka sebaiknya mendukung pembangunan itu karena hal tersebut berdampak pada masyarakat banyak.

Dari perspektif pemerintah, saat penduduk memutuskan untuk tidak mau pindah ke tempat asal mereka, sebenarnya mereka sudah dianggap melanggar hak dari pemerintah yang ingin memberikan pelayanan sosial bagi negara. Tugas dari pemerintah adalah dengan memastikan bahwa situasi dan kondisi negara baik dari segi politik, ekonomi maupun yang lain harus dapat menaikkan kehidupan masyarakat. Maka dari itu dengan penundaan pembangunan yang ada maka sebenarnya keetisan itu dipertanyakan karena kita harus dapat mendukung perkembangan negara meski itu artinya harus berkorban untuk sesuatu yang memang kita miliki.

Keadilan dan kesetaraan lebih sulit untuk didefinisikan karena saat orang mau pindah dan memiliki tempat yang baru apakah itu bisa dianggap adil? Bagaimana jika hal tersebut malah tidak baik? Bagi penulis, dianggap adil ketika kedua belah pihak telah sampai pada kesepakatan terhadap syarat dan kondisi yang diusulkan oleh masing-masing pihak. Misalnya dengan pemerintah membangun kawasan sentra bisnis di dekat tempat tinggal yang baru karena mungkin beberapa dari mereka bisa kehilangan pekerjaan saat mereka pindah. Pemberitahuan yang jujur mengenai harga jual sebenarnya juga dapat dianggap sebagai hal yang adil, karena saat menawar tanpa memberikan informasi terhadap penduduk sekitar maka hal tersebut baru dianggap tidak adil.

Dari segi caring menunjukkan bahwa satu pihak harus peduli dengan kesejahteraan pihak lain. Dalam hal ini, pemerintah harus peduli terhadap kesejahteraan dari penduduk di sekitar jalan tol. Misalnya dengan membantu mencarikan tempat untuk relokasi bagi penduduk-penduduk tersebut.

Dari keempat teori tadi, sisi positifnya adalah pemerintah membangun untuk masyarakat banyak bukan hanya dalam skala kecil. Dalam satu titik, pemerintah mungkin melanggar hak warga negara untuk tinggal. Namun, pemerintah setidaknya bisa bernegosiasi dengan pemilik lahan untuk menemukan solusi win-win, sehingga tidak melanggar hak mereka yang harus pindah dari tempat tinggal mereka sekarang. Banyak hal yang bisa didapatkan dari pembangunan jalan tol, salah satunya dengan mendukung pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kekayaan dari orang-orang mengurangi pengangguran dan menciptakan lapangan kerja baru. Dengan membangun jalan tol, pemerintah telah menunjukkan komitmen tugasnya memperbaiki infrastruktur yang akan menjamin aktivitas ekonomi Indonesia. Selanjutnya tentang caring meski orang-orang nanti akan memutuskan untuk pindah, yang terbaik adalah jika pemerintah masih ikut ambil bagian dalam mengurus orang-orang yang ada disana, misalnya seperti meyakinkan bahwa mereka mendapatkan tempat tinggal.

IV. Kesimpulan

Dari pembahasan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa:

Teori Utilitarian

Pembangunan tersebut memberikan dampak untuk masyarakat Indonesia secara keseluruhan

Teori Hak dan Kewajiban

Pembangunan akan berpengaruh terhadap lingkungan hijau karena proses konstruksi dapat berpotensi untuk menjadi sumber polusi.

Teori Keadilan dan Kesetaraan

Beberapa orang sudah merasa puas dengan kompensasi yang diberikan sementara yang lain masih belum merasa puas dengan kompensasi tersebut.

Caring theory

Pemerintah seharusnya dapat menunjukan caring mereka terhadap orang-orang tersebut.


V. Daftar Pustaka

David Maraunuela, 2016, www.academia.edu, diakses pada tanggal 27 Desember 2017.

Komang Armaeni, 2016, warmadewa.ac.id, diakses tanggal 28 Desember 2017.

Made Kusuma Wiranata, Kadek Dwiana Putra, I Putu Gede Cahyadi Putra, 2015, dokumen.tips.html, diakses tanggal 26 Desember 2017.

Majid BS, 2017, majidbsz.wordpress.com, diakses pada tanggal 11 Desember 2017.

Muliawati, 2015, www.academia.edu, diakses tanggal 29 Desember 2017.

Velasquez, Manuel G., 2017, Etika Bisnis, Konsep dan Kasus, edisi 5.

https://katadata.co.id/berita/2015/11/20/jokowi-tunjuk-hutama-karya-garap-semua-ruas-tol-sumatera

https://katadata.co.id/berita/2016/06/07/tol-sumatera-sudah-bisa-dipakai-mudik-lebaran

https://tirto.id/jalan-tol-trans-sumatera-pembebasan-lahan-baru-75-persen-cizF

https://finance.detik.com/infrastruktur/3797828/pembebasan-lahan-tol-trans-jawa-dan-sumatera-ditarget-rampung-bulan-ini

http://www.tribunnews.com/bisnis/2017/11/10/lahan-masih-jadi-isu-utama-tol-trans-sumatera

https://kominfo.go.id/content/detail/4887/pembangunan-tol-trans-sumatera-dan-trans-jawa-presiden-kalau-tidak-capai-target-ya-diganti/0/berita

 



No comments:

Post a Comment

Pendakian Gunung Lemongan

  Kali ini saya mendaki Gunung Lemongan yang berada di dua kabupaten yaitu Lumajang dan Probolinggo. Saya mengambil jalur Klakah - Lumajang ...