Wednesday 15 July 2020

Kendala Dalam Implementasi BIM Pada Proyek Infrastruktur





Selama menerapkan pelaksanaan Building Information Modelling (BIM), bukan berarti tidak ada kendala yang dialami. Tercatat ada beberapa poin penting yang bisa dijadikan pelajaran utama yaitu bahwa BIM bukan hanya tentang teknologi tapi juga tentang proses dan SDM, Teknologi akan masuk kedalam seluruh aspek kehidupan termasuk juga dunia konstruksi dan pengembangan SDM memegang peranan penting dalam perkembangan BIM.

Teknologi, SDM dan Budaya merupakan 3 (tiga) hal yang sangat berkaitan erat demi suksesnya pelaksanaan BIM di proyek. Tanpa adanya ketiga hal tersebut maka pelaksanaan BIM akan menjadi tidak efektif, semisal perusahaan membeli teknologi BIM yang terbaru akan tetapi tidak mempunyai SDM yang memiliki kapabilitas dalam menjalankan teknologi tersebut dan tidak memikirkan proses apa saja yang harus dilakukan dalam melaksanakan BIM maka ini akan menjadi sia – sia.

1. Teknologi

Kendala – kendala mengenai teknologi yang muncul adalah terlalu banyak jenis software BIM yang ada, tidak semua software dapat digunakan dalam proyek lini infrastruktur, biaya investasi software dan hardware yang tidak murah

̪ntuk mengatasi kendala Рkendala mengenai permasalahan tersebut, perusahaan dapat melakukan penilaian terhadap software Рsoftware BIM yang ada agar dapat diketahui software mana yang sesuai dan yang tidak. Penilaian dilakukan dengan mengikuti/mengadakan seminar, workshop dan pelatihan untuk kemudian dianalisa compatiblity dari masing Рmasing software tersebut.


Adapun penilaian dilakukan dengan mengambil poin – poin perbandingan berdasarkan kesulitan – kesulitan yang dialami, antara lain geometry 3D, detailing, Material Take Off, Information Integration dan kolaborasi antar dan inter software.

2. Sumber Daya Manusia (SDM)

Sumber daya manusia merupakan salah satu poin penting dalam pengembangan BIM. Untuk mengatasi permasalahan mengenai SDM beberapa hal yang dapat dilakukan adalah menentukan kriteria bagi personel yang cocok untuk dikembangkan menjadi modeller serta mengikutsertakan modeller dalam pelatihan dan seminar yang diadakan baik dari internal perusahaan maupun eksternal

3. Budaya

Untuk membentuk suatu kultur/budaya yang baru di proyek tentu saja membutuhkan proses yang tidak mudah dan membutuhkan waktu. Untuk mengatasi hal tersebut, beberapa hal yang dapat dilakukan adalah melakukan sosialisasi BIM ke proyek, melakukan workshop yang dihadiri oleh modeller dan atasan langsung modeller di proyek untuk mengenalkan BIM, mewajibkan adanya laporan bulanan perkembangan BIM di proyek dan melakukan kunjungan rutin ke proyek (monitoring) untuk memastikan BIM berjalan sebagaimana mestinya.







No comments:

Post a Comment

Pendakian Gunung Lemongan

  Kali ini saya mendaki Gunung Lemongan yang berada di dua kabupaten yaitu Lumajang dan Probolinggo. Saya mengambil jalur Klakah - Lumajang ...