Monday 19 November 2018

NGANTUK


Memerah..

Meradang-radang membahana

Basah

Benih terasa..

Asam asa mengalir dini

Bawa pertanda ketakberdayaan

Pasrah..

Terbawa arus duniawi..

 

Memang itu biru?

Atau hijau?

Tak terlihat tulisan

Hanya garis membuat batas

Nyata dan maya

Terbawa suram dini

Meringkik di tengah

Gelembung oksigen di otak


Friday 16 November 2018

Andai

Andai bayangmu lebih tua dari dirimu, ia menjelma sebelum kau lahir, lalu pergi mengikutimu kemanapun sembunyi... 

Saturday 10 November 2018

Dieram?


Pagi yang terusik
Ribuan celah meregang
Gelap sejenak yang jatuh
Tak terpungkiri, memang itu

Akhirnya kembali ke diri
Tak mampu meyakinkan yang ada
Hanya cemas yang mendalam
Jika harus kembali dalam pelarian
... mungkin "Entah" menjadi kata yang membisu
Menemani rasa yang sedang bermain dalam pusaran logika
Sampai kapan?
Apa bisa?
Apa mampu?
Terbayang saja sudah mencarut, sebalum membunuh bertahap

Sepertinya lebih mudah membohongi diri? 
Kenapa tidak dipendam saja sejak dini
Daripada membiarkannya berkelana 
Dieram dalam jenggala tanpa jeda

Monday 5 November 2018

Dahan berbisik


Ada yang berbis(ik)
Di langkah ke tiga belas ribu delapan ratus tujuh bel(as)
Membawa beberapa angan kembali terus(ik)
Liarnya mengalun secara beb(as)

Dahan dan daun saling memberi pes(an)
Suara yang menggurat alam sad(ar)
Tentang arti kejujuran dan yang apa adanya, untuk menjadi sebuah gambar(an)
Pun semakin menggumpal dan mengak(ar)

Seberapa tajam sayang itu mampu menembus nad(ir)
Apakah salah saat dia had(ir)?
Kenang akan indahnya kening dan bib(ir)
Berharap ini lalu tidak berakh(ir)

Pendakian Gunung Lemongan

  Kali ini saya mendaki Gunung Lemongan yang berada di dua kabupaten yaitu Lumajang dan Probolinggo. Saya mengambil jalur Klakah - Lumajang ...